Tugas Personal Artikel Softskill IBD
SOPAN SANTUN SALAH SATU JATI DIRI BANGSA INDONESIA
Kalau kita berbicara tentang
Indonesia tidak jauh dengan keaneka ragam kebudayaannya. Kebudayaan
yang dimiliki bangsa Indonesia sangatlah banyak maka dari itu semboyan dari bangsa Indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika yang artinya Berbeda-beda tetapi tetap satu. Indonesia juga terkenal dengan keramahan dan
kesopanannya. Akan tetapi jika kita amati saat ini banyak terjadi perubahan
sikap dan gaya hidup remaja yang mulai meninggalkan sopan santun. Banyaknya para pemuda
yang tidak tahu tentang cara bersikap dengan orang secara baik dan benar, cara bertutur
kata yang baik, dan cara berperilaku yang semestinya dilakukan oleh kaum muda. Kurang menghargai sesama, rasa empati ke pada yang
seharusnya dihormati seperti orang yang lebih tua. Hal ini bisa terjadi karena kemajuan zaman dan teknologi. Dengan masuknya
budaya luar, tak kalah juga masuknya produk-produk luar dari mulai sandang
bahkan pangan. Dengan ini tentunya sangat mempengaruhi minat dan harga pasar ,
sehingga produk lokal banyak tergeser. Dan masyarakat secara tidak sadar lebih
bangga memakai produk luar, karena mereka lebih menyukai gaya hidup budaya
luar. Tidak sedikit para remaja sudah meniru gaya hidup bangsa
asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita dan menganggap nya suatu
hal yang biasa. Salah satu
contohnya adalah sekarang banyak anak perempuan di
daerah kota yang berpakaian minim seperti bercelana pendek ketat, memakai rok mini
dengan baju ketat yang sangat bertentangan dengan norma kesopanan. Lalu di dalam
angkutan umum yang mudah dilihat adalah membiarkan
orang tua, perempuan hamil atau ibu yang sedang menggendong anaknya berdiri,
sementara anak muda memilih tetap duduk dengan santai
di kursi dalam angkutan umum. Memang tak dapat dipungkiri,
seiring dengan perkebangan zaman, tingkah laku para remaja kian berubah dari waktu kewaktu.
Rasa hormat terhadap orang yang lebih tua secara terang-terangan sering kali
tak ditunjukan
Secara tidak langsung hilangnya norma kesopanan atau tata
krama dapat berdampak besar bagi kehidupan kita kedepannya. Terkikisanya
perilaku kesopanan ini dapat menghilangkan jati diri kita sebagai bangsa yang
berbudi luhur, yang hebat akan budayanya. Akhir-akhir ini banyak berita tentang budaya
yang di klaim, salah satunya budaya bangsa kita yang telah di
klaim oleh bangsa lain. Budaya kita diaku-akui oleh negara tetangga. Inilah hal yang
paling mengerikan
yang ditimbulkan dari hal kecil yang
bermula dari persoalan tata krama dan sopan santun. Hal tersebut kini menjadi momok yang
mengerikan bagi bangsa kita. Suatu bangsa yang
dicuri kebudayaannya oleh bangsa lain.Pertanyaannya adalah bangsa kita memiliki kebudayaan yang
memang benar-benar hebat sehingga negara lain ingin memilikinya, ataukah bangsa kita kelebihan budaya sampai-sampai negara lain pun
ingin memilikinya. Inilah yang terjadi saat ini.Budaya Indonesia diklaim oleh negara
lain itulah kenyataan yang menghantui bangsa Indonesia saat ini.
Memang mencengangkan, berawal dari hal kecil yaitu dari berlaku sopan santun dampak
yang di timbulkanya sangat besar.
Lunturnya sopan
santun dapat terjadi karna faktor internal dan eksternal . faktor internal yang
berasal dari diri sendiri dan keluarga. dari interaksi atau hubungan sosial
biasanya paling berpengaruh lunturnya kesopanan. Karena kita sejak kecil sampai
dengan sekarang rawat dan di bimbing dengan orang tua, maka dari itu apa yang
orang tua kita ajarkan sejak kecil dapat berpengaruh dengan sikap / tata krama
kita sekarang. Lalu untuk faktor eksternalnya ialah teman pergaulan atau
lingkungan sekitar mengapa demikian ? karena jika sejak kecil kita sudah
berprilaku buruk hingga besar kita akan mencari teman yang prilakunya sama
dengan kita. Untuk faktor pendidikan disekolah tentang norma kesopanan sudah
baik akan tetap jika dari keluarga kurang membimbing tentang kesopanan maka
kita akan sulit untuk menerima bimbingan- bimbingan tentang kesopanan disekolah
karna kita sudah terbiasa dengan lingkungan keluarga. Kita ambil contoh ketika
dahulu para remaja sangat sopan dengan orang yang lebih tua. Jika mereka
bertemu dengan orang yang lebih tua akan berjabat tangan, menundukkan diri dan
bertutur kata sangat sopan. Selain itu jika dinasehati remaja jaman dahulu
mendengarkannya dengan baik. Tetapi sekarang berani membantah, memotong pembicaraan bahkan melawan
perkataan orang tua
Semua ini bisa
diatasi apabila kita kembali kepada kita yang dulu. dan kita harus mulai
memperbaiki hal kecil dan mulai dari hal kecil . Semua ini akan menjadi sia –
sia bila tidak dilakukan secara bersama-sama, kita ketahui bahwa bangsa
Indonesia ini merupakan bangsa yang majemuk, bangsa yang besar akan
keanekarangaman budaya masyarakat adatnya. Maka dari itu butuh usaha yang luar
biasa hebat untuk menyatukannya. Tanggung jawab akan sopan santun atau tata
krama ini menjadi milik bersama, bukan banyak orang dengan orang , melainkan
melingkup seluruh aspek kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara
Sebenarnya perilaku kesopanan harus dilakukan dimana saja dan dalam kondisi apapun. Sopan santun merupakan warisan dari nenek moyang kita,
namun bukan hanya sebagai warisan tetapi telah menjadi kepribadian dan jati diri bangsa. Walaupun tingkat sopan santun di
setiap daerah berbeda, namun tidak akan sama dengan budaya barat yang
lebih ekstrim dan dapat dikatakan sebagai budaya bebas. Maka dari itu mulai sekarang kita harus membiasakan sikap sopan santun itu supaya kelak para generasi yang akan mendatang masih memiliki sikap tesebut.
Referensi
:
http://astrikartikasari97.blogspot.co.id/2015/01/tugas-karya-tulis-ilmiah-ilmu-budaya_11.html ( 4 Nov 2015 10:30 )
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/artikel/bahasa-sebagai-jati-diri-bangsa-0
( 11 Nov 2015 09:00 )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar